Pada hari Senin, tanggal 31 Agustus 2020, telah diselenggarakan Public Expose atau pemaparan publik oleh PT Hensel Davest Indonesia Tbk di kantor pusat perseroan Gedung Graha Pena Lt. 17 Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Makassar. Management yang hadir dalam acara pemaparan publik tersebut adalah Edwin Hosan dan Ferdiana yang merupakan Direksi Perseroan.

Management perseroan memberikan presentasi kegiatan operasional perusahaan yang saat ini membukukan kenaikan penjualan sebesar 60,41% di tahun 2019 dan mencatatkan pertumbuhan asset yang naik tajam di tahun 2019, yaitu berada dalam posisi 362,56 milyar atau naik 96,51%.

Kinerja perseroan ditahun 2020 sempat mengalami imbas kejadian luar biasa pandemi COVID-19, namun tidak menyurutkan optimisme management PT Hensel Davest Indonesia Tbk yang akan segera mengambil tindakan cepat, terarah serta terukur untuk memperbaiki dan mengejar pertumbuhan kinerja perusahaan menjadi lebih tinggi lagi manakala kondisi pandemi ini dapat diatasi secara global.

Sebagai perusahaan Fintech dan e-Commerce terintegrasi terbesar di kawasan Indonesia Timur, management perseroan telah mempersiapkan strategi antara lain adalah:

1. Membantu pemerintah dalam usaha meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional dengan cara: memberikan incentive dan modal kerja kepada mitra dengan kios yang produktif melalui anak usahanya yaitu PT Doeku Peduli Indonesia;
2. Menambah jumlah produk dan layanan;
3. Memperluas kerjasama dengan pihak ketiga;
4. Improvisasi teknologi dan layanan konsumen.

Acara pemaparan publik perseroan ini juga dihadiri oleh berbagai kalangan investor dan perusahaan-perusahaan investment yang tertarik untuk melihat peluang berinvestasi pada PT Hensel Davest Indonesia Tbk yang merupakan perusahaan tercatat di pasar modal indonesia yaitu melalui PT Bursa Efek Indonesia dengan kode perdagangan HDIT.

https://sulsel.fajar.co.id/2020/09/01/pt-hensel-davest-indonesia-gelar-pemaparan-publik-begini-hasilnya/